Sekolah Lapangan HPT Belajar Bersama
Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang (FPUB) pada hari
Senin (11/6) kemarin melakukan panen raya padi bersama dengan para
petani yang tergabung dalam kelompok tani RUKUN TANI di Desa Bayem
Kecamatan Kasembon Kabupaten Malang. Kelompok tani tersebut merupakan
binaan FPUB bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Perkebunan serta BKP3
Kabupaten Malang yang mengikuti kegiatan Sekolah Lapangan SISTEM
PERTANIAN BERLANJUT (SL-SPB) yang dilaksanakan sejak Oktober 2011. Kegiatan
SL-SPB tersebut meliputi dua tahap ini yaitu tahap I petani mengikuti
SL padi pada petak studi yang luasnya 0,5 hektar kemudian pada tahap II
petani menerapkan pengalamannya mengikuti SL tahap I (satu) di lahan
masing-masing dengan total luasan 15 hektar. Panen raya yang dilakukan
kemarin merupakan hasil penanaman petani yang seluas 15 hektar tersebut.
Panen ubinan mengawali acara, untuk menghitung produktivitas panen
padi di lima lahan milik petani. Hasilnya menunjukkan rata-rata produksi
mencapai 10 ton per hektar. Produksi padi tertinggi mencapai 12.4 ton
per hektar yang dihasilkan oleh ubinan di lahan Bapak Sutrisno.
Acara dilanjutkan di Balai Desa Bayem Kecamatan Kasembon, dengan
melakukan sarasehan yang dihadiri oleh Kepala Desa, Dekan FPUB,
Perangkat Desa, Petugas, anggota kelompok tani dan mahasiswa FPUB.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Desa, Ibu Nyamini menyampaikan rasa
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dosen Fakultas Pertanian yang
telah bersedia melatih para petani Desa Bayem. Prof. Sumeru Ashari
selaku Dekan FPUB pada kesempatan yang sama juga menyampaikan terima
kasih kepada petani dan seluruh petugas dan perangkat Desa Bayem yang
telah membantu terlaksananya kegiatan SL tersebut. Dekan FPUB
mengharapkan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan oleh dosen FP
UB memberikan dampak nyata dan dapat dirasakan manfaatnya oleh
masyarakat.
Sebanyak 57 mahasiswa/i dari program studi Agroekoteknologi angkatan
2009 mengikuti Sekolah Lapangan dengan sekaligus melihat langsung di
lapangan bagaimana implementasi dari ilmu yang selama ini mereka
dapatkan di bangku kuliah.
Dalam acara tersebut perwakilan petani, bapak Sutrisno mengungkapkan
bahwa SL-SPB yang dilaksanakan di Desa Bayem telah memberikan dampak
terutama pada perilaku petani dalam mengelola lahan padi. Petani menjadi
lebih mandiri dalam membuat keputusan serta mampu melakukan pengelolaan
agroekosistem tanaman padi sehingga lebih sehat baik dari aspek
produksi maupun ketahanan terhadap hama dan penyakit. Bapak Sutrisno
juga mengungkapkan bahwa setelah mengikuti SL-SPB Petani telah mampu
menghasilkan kompos serta agen hayati secara mandiri yang akan digunakan
di lahan masing-masing. Petani telah membuktikan sendiri bahwa dengan
Sistem Pertanian Berlanjut produksi tanaman padi tidak berkurang bahkan
dapat mengalami peningkatan. Dengan SPB efisiensi usaha tani meningkat
yaitu penggunaan benih padi berkurang hingga 60–70 persen, penggunaan
pupuk anorganik menjadi sedikit (tinggal 30 persen dari sebelumnya) dan
aplikasi pestisida menurun drastis dengan rata-rata 1-2 kali aplikasi
saja.
Menurut DR. Gatot Mudjiono sebagai Ketua Pelaksana pengabdian
masyarakat FP UB, SL-SPB merupakan model pengabdian masyarakat yang
digagas dengan melibatkan dosen-dosen lintas jurusan oleh Fakultas
Pertanian Universitas Brawijaya Malang. SPB mengutamakan pada
pengelolaan agroekosistem yang dapat meningkatkan layanan lingkungan,
sehingga agroekosistem menjadi lebih sehat, lebih imun terhadap serangan
hama penyakit, dan produksi yang aman. Konsumsi. Pengelolaan
agroekosistem dimulai dari sejak sebelum panen dengan meningkatkan
kesehatan fisik, kimia dan biologi tanah terutama dengan penambahan
bahan organik. Pengamatan mingguan dalam rangka analisis agroekosistem
wajib dilakukan dalam upaya preemptif sebagai dasar pengambilan
keputusan pemeliharaan tanaman. Pemberian teh kompos dan agens hayati
juga dilakukan dalam rangka meningkatkan biodiversitas dalam
agroekosistem sehingga lebih imun terhadap serangan hama dan penyakit.
Di akhir acara Kepala Desa Bayem Ibu Nyamini menyerahkan
kenang-kenangan kepada Dekan FPUB dan beberapa dosen sebagai rasa terima
kasih atas bimbingan dan arahan yang selama ini diberikan oleh para
dosen FPUB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar